Sidoarjo, Jatiminside.com – Usai menyelesaikan kepemimpinan periode 1 di kursi Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko ingin menjajal pimpin Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Jawa Timur.
Tak cukup sulit bagi Dewanti. Ia pun berhasil terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Umum (Ketum) Pengprov PRSI Jatim dengan masa bakti 2023-2027.
Terpilihnya Dewanti menjadi Ketum Pengprov PRSI Jatim, membuatnya semakin banyak pekerjaan yang harus diselesaikan. Di antaranya, Kejuaraan Nasional (Kejurnas) sekaligus kualifikasi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 yang akan berlangsung tahun ini. Juga mempertahankan prestasi tim renang Jatim di multievent empat tahunan tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pertama-tama saya mengucapkan terima kasih pada PRSI, khususnya pengurus Kabupaten/Kota se-Jawa Timur, atas kepercayaannya kepada saya, mudah-mudahan saya bisa menjalankan amanah ini,” kata Dewanti dalam keterangannya, Kamis (29/12/2022).
“Untuk program, yang pasti saya akan melanjutkan apa saja yang sudah baik di kepengurusan sebelumnya, utamanya pembinaan prestasi. Dimana kabupaten/kota bisa terus memunculkan atlet hingga naik ke tingkat provinsi, hingga nantinya kami bisa menambah jumlah atlet, hingga nanti bisa berlaga di tingkat nasional,” imbuhnya.
Prestasi tim renang Jatim sangat menggelegar di PON XX 2021 di Papua. Dari total 44 nomor yang dilombakan, Adinda Larasati dan kolega berhasil membawa pulang 18 emas, 9 perak, dan 9 perunggu. DKI Jakarta di posisi kedua dengan 11 emas, 12 perak, dan 6 perunggu.
Sementara Jawa Barat (Jabar), di posisi ketiga dengan 10 emas, 11 perak, dan 9 perunggu. Raihan ini menjadikan tim renang Jatim sebagai juara umum di Papua.
“Dari kejuaraan-kejuaraan nantinya bisa menjadi tolak ukur dari para atlet. Jadi pembinaan atlet ini yang harus dilakukan oleh pengurus PRSI dengan sebaik-baiknya,” jelasnya.
Terpilihnya Dewanti sebagai Ketua Umum PRSI Jatim sendiri cukup mengejutkan. Namun hal itu dijawab tegas oleh Dewanti, ternyata dia sudah bergelut dengan dunia olahraga renang sejak lama.
“Alasan mau memimpin PRSI, karena memang sebelumnya saya sudah punya hubungan sejak lama, sejak Pak Didik memimpin PRSI Batu, saya pemimpin PRSI Kota Malang, sampai kemudian jadi dewan penasehat, dan akhirnya ini jadi Ketua terpilih PRSI Jatim,” ucapnya.
“Yang pasti karena ada ikatan yang kuat, dan juga lebih memajukan PRSI Jatim, terlebih lagi prestasinya sudah cukup bagus,” lanjut Dewanti.
Selain itu, Dewanti berharap nantinya prestasi para atlet renang Jatim semakin moncer. Dan, tidak hanya mempertahankan prestasi renang Jatim di PON, namun bisa lebih dari itu.
“Kalau dalam kondisi saat ini dan kita jaga terus, maka bukan hanya mempertahankan, tapi semakin lebih baik dari sebelumnya pun bisa. Yang jelas kondisi sekarang ini berbeda dengan 10 atau 20 tahun yang lalu, karena pada waktu dahulu, ketika pertandingan, reward yang didapat atlet lumayan, tapi tidak se-spektakuler sekarang, ini cukup berdampak bagi semuanya,” terangnya.
Sedangkan untuk tantangan ke depannya, Dewanti tak khawatir dengan kualitas atlet renang Jatim. Apalagi ditemani pengurus-pengurus PRSI yang cukup solid sehingga ia sangat yakin dengan prestasi ke depannya.
“Temen-temen pasti sudah punya jadwalnya, dan yang menjadi tugas kami yakni melakukan evaluasi, mana yang perlu diupgrade, diperbaiki dan lain sebagainya,” tandasnya. ***
