Kota Madiun ,– Dalam upaya meningkatkan keselamatan transportasi pada 15-19 tahun dan peningkatan kepatuhan pembayaran Pajak Kendaraan Bermotor dan SWDKLLJ, pada hari Selasa 30 April 2024 Kepala Jasa Raharja Madiun bersama dengan Tim Bapenda Provinsi Jawa Timur UPT PPD Madiun mendatangi Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Cabang Madiun.
Dalam pertemuan ini Rudi Elfis SE,MM.,CHCM menyampaikan data dominasi korban kecelakaan lalu lintas di rentang usia pelajar khususnya 15-19 tahun. Sehingga diperlukan upaya bersama untuk menekan kejadian kecelakaan lalu lintas di usia pelajar.
Rudi juga menambahkan bahwa bebrapa kegiatan sosialisasi telah dilaksanakan di beberapa sekolah terkait dengan keselamatan berlalu lintas dan peran Jasa Raharja dalam kecelakaan lalu lintas. Selain itu Rudi menyampaikan bahwa Jasa Raharja juga mengajak guru menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas melalui program Pengajar Peduli Keselamatan Lalu Lintas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Tidak lupa dalam pertemuan ini juga dilaksanakan pembahasan terkait apa saja upaya peningkatan kepatuhan pembayaran PKB dan SWDKLLJ di lingkungan Dinas Pendidikan Cabang Madiun.
Tim Bapenda UPT PPD Madiun juga menyampaikan beberapa informasi tentang tertib administrasi kendaraan bermotor agar dapat disampaikan kepada lingkungan Dinas Pendidikan Cabang Madiun.
Rudi Elfis SE.,MM.,CHCM Kepala Jasa Raharja Perwakilan Madiun menyampaikan usulan program strategis yang diberi nama diberi nama Pendekar Lanjak (Pendidikan Karakter Sadar Lalu Lintas dan Pajak). Kegiatan Pendekar Lanjak ini dikemas dengan edukasi dan perlombaan ditingkat sekolah menengah atas terkait dengan keselamatan berlalu lintas dan kepatuhan pembayaran pajak.
Rudi menyampaikan bahwa pendidikan karakter ini perlu ditanamkan sejak usia dini sehingga masyarakat sudah paham betul tentang keselamatan berlalu lintas dan kewajiban serta hak menjadi wajib pajak.
Atas usulan yang disampaikan ini disambut antusias oleh Kepala Dinas Pendidikan Cabang Madiun yang akan menyampaikan usulan ini ke seluruh sekolah sekolah dibawah naungannya.
