Khofifah Bertemu PPGI dan PGLII, Ajak Religious Leader Bangun Pembangunan Jatim

Avatar photo

- Pewarta

Senin, 5 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA ,- Bakal Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menggelar pertemuan dengan keluarga besar Persekutuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia (PPGI) dan Persekutuan Gereja-Gereja dan Lembaga-Lembaga Injili Indonesia (PGLII) Jawa Timur di Surabaya, Minggu (4/8).

Dalam pertemuan yang dihadiri oleh 40 orang pendeta dari berbagai kabupaten/ kota tersebut, Khofifah mengajak jajaran pendeta yang tergabung dalam PPGI maupun PGLII untuk bersama sama membangun harmonious partnership demi terwujudnya kedamaian dan kesejahteraan warga masyarakat Jatim.

“Pentingnya ada pertemuan semacam ini adalah agar ada meeting of mind atau titik temu cara pandang antara kita bersama. Apa yang menjadi rekomendasi tersampaikan sehingga muncul yang namanya mutual understanding,” kata Khofifah.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ketika sudah muncul mutual understanding maka solusi akan semakin mudah dicari. Dengan begitu juga akan muncul mutual trust dan mutual respect. Bangunan ini akan menciptakan harmoni di antara kita semua,” imbuh Khofifah.

Lebih lanjut wanita yang juga Ketua Umum PP Muslimat NU ini menegaskan bahwa keberagaman Indonesia adalah sebuah kekuatan. Namun dengan catatan dalam keberagaman tersebut harus tercipta keseimbangan dan saling menguatkan. Yang mana kekuatan ini sangat penting dalam mewujudkan kemajuan pembangunan Jawa Timur.

Baca Juga:  Khofifah Terima Pin Emas dari BNPB

“Bagi kita sangat penting untuk menempatkan Jatim sebagai center of gravity. Saya sering menyampaikan bahwa ketika IKN resmi difungsikan maka defacto ibu kota negara Indonesia adalah Jawa Timur. Mengingat sektor pendidikan maupun kesehatan di Jatim relatif memenuhi standart internasional,” tegasnya

Oleh sebab itu, Khofifah sering menyampaikan setiap ada pergantian pejabat seperti , Kapolda , Pangdam V Brawijaya, Kajati, Pangdivif 2 Kostrad serta Pangko Armada II, bahwa Jatim tidak boleh batuk. Karena jika batuk maka droplet nya akan sampai ke ibukota.

“Harmonious partnership harus kita bangun. Terutama untuk menyelesaikan kerja-kerja yang telah kita inisiasi bersama selama lima tahun ke belakang. Karena masih ada PR besar yang harus kita selesaikan, salah satunya yaitu masalah ketimpangan percepatan pembangunan Utara dan wilayah selatan,” tegasnya.

Dikatakan Khofifah bahwa wilayah selatan cenderung lebih lambat kecepatan pembangunan dan kemajuan ekonominya dibandingkan wilayah utara. Hal ini tidak terjadi di Jawa timur saja melainkan juga di provinsi lain di Indonesia bahkan di tataran negara negara dunia. Bahkan di tataran internasional atau global ada organisasi khusus yang merupakan kumpulan kolaborasi negara selatan – selatan (south south collaboration) untuk menggenjot percepatan pembangunan wilayah selatan.

Baca Juga:  Tahun Baru Islam 1446 H, Khofifah Ajak Hijrah Menjadi Pribadi Lebih Baik  

“ Dalam lima tahun kepemimpinan kami kemarin sebenarnya sudah ada prioritas untuk pengembangan dan pembangunan di wilayah selatan Jawa timur salah satunya adalah dengan inisiasi pembangunan kawasan Selingkar Wilis,” tutur Khofifah.

Tidak hanya itu dalam kesempatan ini Khofifah juga menyampaikan bahwa Pekerjaan rumah yang juga harus diselesaikan adalah terkait percepatan peningkatan kualitas SDM. Dari segi indeks pembangunan manusia (IPM) selama lima tahun ke kepemimpinan Khofifah, memang telah banyak meningkat secara signifikan.

Salah satunya di bidang pendidikan. Di sektor ini bahkan legacy yang sangat prestisius yang berhasil dilakukan Khofifah salah satunya adalah dibukanya kampus King’s College London di KEK Singhasari Malang. Yang saat ini sudah selesai proses rekrutmennya dan siap dimulai kegiatan perkuliahan di bulan September 2024.

“Banyak yang tidak percaya Jawa Timur berhasil menggandeng KCL untuk membuka kampus di Jawa Timur. Namun dengan semangat agar SDM Jawa timur bisa meningkat di tengah perkembangan yang pesat di sektor industri manufaktur maka alhamdulillah KCL bisa membuka kampusnya di Jawa timur,” ungkapnya.

Baca Juga:  Khofifah Hadiri Halal bi halal dan Reuni IKA UNAIR Jawa Tengah

Pada bulan September 2024 ini akan dimulai untuk dua program studi yaitu program studi digital economi dan digital future. Dua prodi ini sangat prestisius untuk diikuti oleh masyatakat Jatim.

Dikatakannya bahwa mencangkok atau mempercepat peningkatan kualitas SDM di Jatim adalah sebuah kebutuhan yang tidak bisa ditunda tunda. Sebab per Mei 2024 ini, sektor industri manufaktur Jatim sudah mencapai 35 persen. Jauh di atas capaian nasional karena Presiden Jokowi sempat menyampaikan bahwa target industri manufaktur di Indonesia di tahun 2045 harus mencapai 30 persen. Sedangkan Jatim sudah mencapai 35 persen di Mei tahun 2024.

“Maka meningkatkan kualitas SDM tidak bisa lagi ditawar. Karena jangan sampai anak-anak Jatim menjadi penonton di tengah pesatnya perkembangan industri manufaktur Jatim,” ucapnya.

Di akhir Khofifah Kembali menyampaikan bahwa kesejahteraan dan pembangunan Jawa timur tidak bisa dilakukan tanpa adanya harmonious partnership di antara semua pihak.

“Mari bergandengan tangan, menjaga kondusivitas Jatim, mewujudkan kemajuan pembangunan warga masyarakat Jawa Timur,” pungkasnya.

Berita Terkait

Surabaya Jalankan Program CKG, Warga Bisa Periksa Gratis di Puskesmas
Menko Pangan Apresiasi Urban Farming di Surabaya
Presiden Prabowo Apresiasi Program Layanan Muslimat NU
PLN NP Jaga Keandalan Pasokan Listrik pada Perayaan Natal 2024
Kapolri dan Panglima TNI Apresiasi Posko Terpadu Nataru Pelabuhan Tanjung Perak 
Dirjen Gatrik Apresiasi Kesiapsiagaan Pasokan Listrik Jelang Nataru 2025
Siap Swasembada Pangan, Indonesia Tak Lagi Impor Gula dan Beras di 2025
Pemkot Mojokerto Jadi Kota Terinovatif Ajang Innovative Government Award 2024

Berita Terkait

Senin, 10 Februari 2025 - 20:35 WIB

Surabaya Jalankan Program CKG, Warga Bisa Periksa Gratis di Puskesmas

Senin, 10 Februari 2025 - 18:38 WIB

Menko Pangan Apresiasi Urban Farming di Surabaya

Jumat, 17 Januari 2025 - 16:02 WIB

Presiden Prabowo Apresiasi Program Layanan Muslimat NU

Minggu, 29 Desember 2024 - 22:50 WIB

PLN NP Jaga Keandalan Pasokan Listrik pada Perayaan Natal 2024

Sabtu, 21 Desember 2024 - 23:35 WIB

Kapolri dan Panglima TNI Apresiasi Posko Terpadu Nataru Pelabuhan Tanjung Perak 

Berita Terbaru

Pameran seni kontemporer ini berlangsung pada 2 Agustus - 7 September 2025 di kompleks Balai Pemuda Surabaya. (Foto: Kominfo Surabaya)

Gaya Hidup

ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Media Seni Kontemporer

Minggu, 3 Agu 2025 - 10:47 WIB

Parkir di kawasan Jalan Tunjungan Surabaya (dok. Pemkot Surabaya)

Surabaya Raya

Pemkot Surabaya Resmi Tiadakan Parkir TJU Jalan Tunjungan

Jumat, 1 Agu 2025 - 17:51 WIB

EIGER Store Manyar 2 Surabaya (Istimewa)

Ekonomi Bisnis

EIGER Resmikan Flagship Store Manyar 2 Surabaya

Kamis, 24 Jul 2025 - 09:54 WIB

dok. Tim dari Basarnas saat bertemu Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono, di Banyuwangi, Jumat (18/7/2025) (Foto: Pemkab Banyuwangi)

Daerah

Basarnas Akan Bangun Kantor SAR di Banyuwangi

Senin, 21 Jul 2025 - 22:07 WIB