Khofifah Lantik Pengurus IKA Unair Bondowoso

Avatar photo

- Pewarta

Selasa, 6 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BONDOWOSO ,-  Ketua Umum IKA Unair Khofifah Indar Parawansa melantik dr Moch Jasin Mkes Fisqua sebagai Ketua Cabang IKA Unair Bondowoso, Selasa (6/8/2024).

Pelantikan pengurus yang dilakukan di Aula Pendopo Raden Bagus Assra Bondowoso tersebut turut dihadiri sejumlah tokoh strategis, termasuk Pj Bupati Bondowoso Hadi Wawan Guntoro.

Dalam kesempatan ini, secara khusus Khofifah mengucapkan selamat pada jajaran pengurus yang dilantik. Tak hanya itu ia juga berpesan agar seluruh jajaran siap untuk memberi pengabdian terbaik untuk almamater dan juga untuk masyarakat , bangsa dan negara.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Selamat pada Bapak Jasin yang hari ini resmi dilantik. Meskipun sejak sebelum dilantik sejatinya kegiatan yang dilakukan sudah cukup banyak, terima kasih. Pesan saya, IKA Unair Bondowoso teruslah mengabdi untuk masyarakat nusa bangsa dan negara dengan sepenuh hati,” ujarnya.

Selain itu, Khofifah juga mengajak segenap jajaran IKA Unair Bondowoso untuk bersinergi dengan stakeholder terkait termasuk Pemkab untuk turut serta mengungkit Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Bondowoso.

Baca Juga:  Tindak Pidana Menanti Para Pelaku Penyebaran Hoaks

“Ada disparitas pembangunan ada disparitas IPM dari satu daerah dengan daerah yang lain. Mengungkit IPM tidak seperti jualan pisang goreng. Tapi mengungkit IPM membutuhkan proses yang tidak sebentar dan cukup banyak aspek yang harus ditingkatkan,” kata Khofifah.

Lebih lanjut disampaikan Gubernur Jatim periode 2019-2024 ini bahwa salah satu yang jadi masalah terkait IPM adalah cara bagaimana BPS mengukur. Sejauh ini dikatakan Khofifah BPS mengukur IPM dengan ijazah pendidikan formal sebagai tolak ukur. Padahal seperti di Kabupaten Bondowoso, banyak terdapat pesantren salaf, yang ijazah dari pesantren salaf tidak dihitung sebagai ijazah pendidikan formal kecuali setelah akreditasi.

“Saya sudah pernah sampaikan ini ke Bapak Presiden. Bahwa kami berharap ada perubahan cara BPS dalam mengukur IPM. Karena di Jatim ini banyak pendidikan pesantren. Yang anaknya disekolahkan di sana untuk belajar pendidikan salaf, namun tidak masuk dalam hitungan BPS padahal mereka ini ya sekolah dan statusbsosial ekonominya terhitung bagus,” tegas Khofifah.

Baca Juga:  Rumah Restorative Justice Trenggalek Diresmikan

Khofifah sudah pernah bersurat kepada Mendikbud agar ijazah pesantren salaf bisa mendapat kesempatan akreditasi dengan spesifikasi tertentu. Namun sampai sekarang hal tersebut belum berhasil.

“IPM ini menjadi bagian yang sangat penting. Terutama ketika saat ini banyak terdapat diskursus yang membahas generasi emas di Indonesia Emas 2045. Maka IPM tidak bisa ditinggalkan,” tegasnya.

Bahkan Rektor Unair Prof Nasih telah membuat konsep dan pemikiran Unair menuju Indonesia Maju 2034, yang merupakan percepatan Indonesia Emas 2045. Konsep ini membahas bagaimana Indonesia bisa menjadi negara Maju lebih cepat.

Yang mana indikatornya selain IPM juga adalah pertumbuhan ekonomi yang harus mencapai 7’persen, pendapatan perkapita mencapai USD 13.000 dan juga dari segi investasi dan sejumlah aspek lain.

Baca Juga:  Puluhan Pelanggar Prokes di Wilayah Hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak Jalani Sidang di Tempat

Mencapai kondisi tersebut tidak mudah. Ke depan bisa jadi akan ada sistem piloting dengan menunjuk sejumlah kabupaten kota di Indonesia untuk lebih dulu memenuhi indikator negara maju.

“Memang tidak mudah. Tapi bukan berarti tidak bisa. Di bulan September 2024 nanti King’s College London akan mulai membuka perkualiahan di KEK singhasari. Kami harap ini juga akan menjadi upaya untuk mengungkit IPM Jatim,” urainya.

Untuk itu ke depan Khofifah berharap IKA Unair Bondowoso akan mengambil peran untuk meningkatkan IPM dan kualitas SDM di Kabupaten Bondowoso. Sinergi dan kolaborasi dengan stakeholder strategis sangat mungkin untuk dijalin.

“Terus semangat, bawa semangat Unair untuk mengabdi bagi Bondowoso, bagi Jawa Timur dan bagi Indonesia,” pungkas Khofifah.

 

Berita Terkait

Ali Affandi Pimpin Wushu Jatim, Siap Bangun Atlet Bermental Juara
Pemkab Malang Resmi Luncurkan Maskot Porprov Jatim IX 2025
Polda Jatim Tangkap Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Wanita Asal Blitar
Peringati Harlah ke-102 NU, Unusa Berikan Tambahan Beasiswa Khusus
Cahyo Harjo Apresiasi Pelaksanaan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Jatim
KB-TK Al-Muslim Awali Kunjungan Pembelajaran Kebencanaan di BPBD Jatim
Mario Aji Minta Restu Khofifah Jelang Moto2 2025, Targetkan Cetak Sejarah Baru
Libur Nataru 2024/2025, KAI Commuter Wilayah 8 Catat 706.111 Pengguna

Berita Terkait

Sabtu, 22 Maret 2025 - 20:58 WIB

Ali Affandi Pimpin Wushu Jatim, Siap Bangun Atlet Bermental Juara

Minggu, 9 Februari 2025 - 20:09 WIB

Pemkab Malang Resmi Luncurkan Maskot Porprov Jatim IX 2025

Senin, 27 Januari 2025 - 22:16 WIB

Polda Jatim Tangkap Pelaku Pembunuhan dan Mutilasi Wanita Asal Blitar

Selasa, 21 Januari 2025 - 22:38 WIB

Peringati Harlah ke-102 NU, Unusa Berikan Tambahan Beasiswa Khusus

Selasa, 14 Januari 2025 - 14:46 WIB

Cahyo Harjo Apresiasi Pelaksanaan Uji Coba Makan Bergizi Gratis di Jatim

Berita Terbaru

Pameran seni kontemporer ini berlangsung pada 2 Agustus - 7 September 2025 di kompleks Balai Pemuda Surabaya. (Foto: Kominfo Surabaya)

Gaya Hidup

ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Media Seni Kontemporer

Minggu, 3 Agu 2025 - 10:47 WIB

Parkir di kawasan Jalan Tunjungan Surabaya (dok. Pemkot Surabaya)

Surabaya Raya

Pemkot Surabaya Resmi Tiadakan Parkir TJU Jalan Tunjungan

Jumat, 1 Agu 2025 - 17:51 WIB

EIGER Store Manyar 2 Surabaya (Istimewa)

Ekonomi Bisnis

EIGER Resmikan Flagship Store Manyar 2 Surabaya

Kamis, 24 Jul 2025 - 09:54 WIB

dok. Tim dari Basarnas saat bertemu Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono, di Banyuwangi, Jumat (18/7/2025) (Foto: Pemkab Banyuwangi)

Daerah

Basarnas Akan Bangun Kantor SAR di Banyuwangi

Senin, 21 Jul 2025 - 22:07 WIB