Pjs Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani, saat menerima penghargaan dari Wapres RI KH Ma'ruf Amin (Pemkot Surabaya)
Surabaya, Jatiminside.com – Kota Surabaya kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
Bukti terbaru adalah keberhasilannya meraih predikat Terbaik 1 yang diberikan langsung oleh Wakil Presiden RI KH Ma’ruf Amin, dalam acara Indonesia’s SDGs Action Award 2024 yang berlangsung di Jakarta, Senin (7/10/2024).
Sebelum penghargaan ini diberikan, Kementerian PPN/Bappenas melakukan penjurian terhadap 10 besar I-SIM for Cities 2024 pada 19 September 2024 di Jakarta. Penilaian tersebut mencakup enam aspek penting, yaitu Inovasi, Kolaborasi, Dampak, Keberlanjutan, Replikasi, dan Komitmen Kepemimpinan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kota Surabaya unggul berkat berbagai terobosan yang dijalankan oleh Wali Kota Eri Cahyadi, terutama dalam menurunkan tingkat kemiskinan, memperluas akses pendidikan dan kesehatan, serta menciptakan lingkungan yang layak huni.
Penjabat Sementara (PJs) Wali Kota Surabaya, Restu Novi Widiani, menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi seluruh elemen masyarakat Surabaya dalam mewujudkan kota yang berkelanjutan.
“Pemkot Surabaya terus berinovasi dan berkomitmen meningkatkan kualitas hidup warga melalui implementasi SDGs,” ujar PJs Restu Novi.
Keberhasilan Surabaya juga sejalan dengan visi besar Indonesia untuk mencapai Inovasi menuju Indonesia Emas, terutama dalam aspek Pendidikan Berkualitas, Pekerjaan, dan Industri Hijau.
Restu Novi menambahkan, hal ini tidak terlepas dari kerja keras wali kota sebelumnya yang telah meletakkan dasar untuk pembangunan berkelanjutan di kota ini.
Kepala Bappeda Surabaya, Irvan Wahyudradjat, menjelaskan beberapa program unggulan yang menjadi faktor utama kemenangan Surabaya. Salah satunya adalah Program Padat Karya, di mana lahan-lahan kosong milik Pemkot disulap menjadi lokasi usaha bagi warga miskin, seperti kafe, laundry, dan produksi paving.
“Pemkot juga membeli hasil produksi warga miskin ini melalui platform e-Peken, sehingga mereka secara bertahap diberdayakan untuk mengakses pasar umum,” jelas Irvan.
Program ini telah memberdayakan 35.638 keluarga miskin, dengan memanfaatkan 133 aset Pemkot untuk dijadikan Rumah Padat Karya.
Selain itu, program Kampung Iklim berbasis masyarakat juga menjadi penopang penting dalam mitigasi perubahan iklim. Program lainnya yang turut mendukung keberhasilan Surabaya adalah Surabaya Single Window (SSW), sistem pelayanan publik terintegrasi yang meningkatkan efisiensi, serta Pengembangan Transportasi Berkelanjutan dengan Suroboyo Bus, Feeder, dan jalur sepeda.
Surabaya juga mengembangkan Pengelolaan Sampah Terpadu, Penataan Taman Kota, dan pemberdayaan UMKM untuk pertumbuhan ekonomi inklusif. Semua program ini membuktikan bahwa Surabaya berkomitmen penuh pada pencapaian target SDGs.
Irvan berharap pencapaian Surabaya ini bisa menjadi inspirasi bagi kota lain di Indonesia dalam mencapai pembangunan berkelanjutan.
“Keberhasilan ini menjadi momentum bagi Surabaya untuk terus meningkatkan upaya dalam mencapai target-target SDGs,” katanya.
Surabaya juga akan memanfaatkan SDGs Annual Conference 2024 untuk berbagi pengalaman dan praktik terbaik dengan kota-kota lain, serta berbagai pemangku kepentingan dari berbagai sektor.
“Seperti yang disampaikan oleh Wali Kota Eri Cahyadi, kolaborasi adalah kunci dalam mencapai tujuan SDGs, dan Pemkot Surabaya terus berupaya meningkatkan kinerjanya dalam hal ini,” pungkas Irvan. (*/Red)
Surabaya, Jatiminside.com - Pameran seni rupa kontemporer bertajuk ARTSUBS 2025 kembali digelar untuk kali kedua…
Surabaya, Jatiminside.com - Pemkot Surabaya melakukan penataan dan evaluasi parkir tepi jalan umum (TJU) di…
Surabaya, Jatiminside.com - Brand perlengkapan outdoor ternama asal Indonesia, EIGER, resmi membuka EIGER Store Manyar…
Kota Mojokerto, Jatiminside.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meninjau langsung Koperasi Merah Putih…
Banyuwangi, Jatiminside.com - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) akan membangun kantor SAR di Banyuwangi.…
Kota Mojokerto, Jatiminside.com - Sebanyak 7.828 warga Kota Mojokerto, Provinsi Jawa Timur, menerima bantuan pangan…