Pemkot dan BBWS Brantas Kolaborasi Atasi Banjir Surabaya

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 3 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, bersama Kepala BBWS Brantas, Hendra Ahyadi, saat menggelar diskusi di Balai Kota Surabaya, Kamis (2/1/2025).

i

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi, bersama Kepala BBWS Brantas, Hendra Ahyadi, saat menggelar diskusi di Balai Kota Surabaya, Kamis (2/1/2025).

Surabaya, JatimInside.com Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya terus memperkuat komitmennya dalam menyelesaikan permasalahan banjir, terutama di kawasan Kali Perbatasan.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, bersama Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas, Hendra Ahyadi, menggelar diskusi strategis di Ruang Kerja Wali Kota pada Kamis (2/1/2025).

Dalam pertemuan tersebut, mereka mendiskusikan upaya menjaga dan merawat sempadan sungai guna meminimalkan risiko banjir.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kali Perbatasan menjadi perhatian serius mengingat genangan sebelumnya disebabkan oleh sedimentasi tinggi dan penyumbatan aliran sungai akibat enceng gondok.

“Tadi berdiskusi menyampaikan terkait masalah ini (perawatan sungai). Surabaya itu hilir yang menerima luapan air dari beberapa daerah. Hal ini sudah disampaikan BBWS ke pemerintah pusat sehingga nanti akan ada perbaikan sungai. Sambil menunggu itu, kemarin kami sudah lakukan pengerukan dan pembersihan enceng gondok,” ujar Eri kepada wartawan usai pertemuan.

Baca Juga:  Surabaya Miliki Mobil Heavy Duty Rescue, Ini Keunggulannya?

Eri menyoroti kondisi sungai yang tak mampu menampung aliran air dari daerah lain, seperti Kediri, Jombang, dan Mojokerto. Hal ini menyebabkan luapan air yang merendam sejumlah ruas jalan di Surabaya.

“Meskipun BBWS sudah mengatur dan mengalihkan sebagian jalur, ternyata Kali Jagir tetap tidak bisa menampung sampai akhirnya meluap. Bayangkan kalau semua jalur dibuka, Surabaya ini akan tenggelam,” tegasnya.

Sebagai solusi jangka pendek, Pemkot Surabaya telah membangun box culvert besar untuk menampung air sementara sebelum mengalir ke sungai besar.

Selain itu, dilakukan pemetaan prioritas wilayah rawan banjir serta pengoptimalan saluran tersier, primer, hingga sungai besar yang terhubung ke laut.

Baca Juga:  Eri Cahyadi Hadiri Maulid Nabi Bersama Muslimat NU Surabaya

Untuk solusi jangka panjang, Eri menyebut pentingnya mengembalikan fungsi sungai. Ia menyoroti banyaknya bangunan liar yang menutupi sempadan sungai, mengurangi lebar sungai hingga hanya satu meter di beberapa lokasi.

“Harapannya fungsi sungai bisa kembali normal, maka bisa mengalirkan air menuju laut dengan lancar,” imbuhnya. Kolaborasi lintas daerah juga menjadi fokus utama dalam upaya perbaikan dan perawatan sungai.

“Tadi saya sampaikan kepada beliaunya (BBWS Brantas), kita ini Indonesia, Surabaya bukan negara sendiri. Jadi apabila Kali Perbatasan ada masalah silahkan kontak kami, kami punya alat dan bisa membantu,” tambah Eri.

Di tempat yang sama, Kepala BBWS Brantas, Hendra Ahyadi, menegaskan pentingnya sinergi antara Pemkot Surabaya dan pemerintah pusat dalam mengelola Daerah Aliran Sungai (DAS).

Baca Juga:  Libur Akhir Pekan, Yuk Merasakan Sensasi Wisata di Night at The Museum

“Kami sebagai UPT di bawah kementerian PU diberikan mandat mengelola. Kolaborasi dengan pemda, terutama Surabaya sebagai hilir, sangat strategis,” ujarnya.

Hendra juga menyebutkan kendala seperti pertumbuhan enceng gondok yang cepat dan pendanaan yang terbatas sebagai tantangan utama. Selain itu, upaya penertiban bangunan liar telah dilakukan melalui jalur hukum.

“Nanti akan kami tindaklanjuti untuk memberikan edukasi atau pemahaman bahwa tidak boleh ada bangunan di sana,” jelas Hendra.

Hendra menyampaikan bahwa BBWS Brantas siap mendukung penuh Pemkot Surabaya dalam penanganan masalah banjir.

“Kami tadi mohon bantuannya untuk melakukan perbaikan bersama-sama,” tutupnya. (Rls/Red)

Berita Terkait

ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Media Seni Kontemporer
Pemkot Surabaya Resmi Tiadakan Parkir TJU Jalan Tunjungan
Sidak Pasar dan Distributor, Satgas Pangan Tak Temukan Beras Oplosan
Forkopimda Surabaya Tinjau Pos Pengamanan Idulfitri 1446 H
Eri Cahyadi Ajak Masyarakat Manfaatkan Air IPAL Komunal
Dongkrak Investasi 2025, DPM-PTSP Surabaya Siapkan Layanan Drive-Thru
Rayakan Pelantikan Wali Kota Eri, Pemkot Siapkan Laman Laporan Aksi Sosial
Dua Taman Surabaya Resmi Bersertifikat SNI Ruang Bermain Ramah Anak

Berita Terkait

Minggu, 3 Agustus 2025 - 10:47 WIB

ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Media Seni Kontemporer

Jumat, 1 Agustus 2025 - 17:51 WIB

Pemkot Surabaya Resmi Tiadakan Parkir TJU Jalan Tunjungan

Jumat, 18 Juli 2025 - 13:34 WIB

Sidak Pasar dan Distributor, Satgas Pangan Tak Temukan Beras Oplosan

Kamis, 27 Maret 2025 - 17:53 WIB

Forkopimda Surabaya Tinjau Pos Pengamanan Idulfitri 1446 H

Sabtu, 22 Maret 2025 - 21:17 WIB

Eri Cahyadi Ajak Masyarakat Manfaatkan Air IPAL Komunal

Berita Terbaru

Pameran seni kontemporer ini berlangsung pada 2 Agustus - 7 September 2025 di kompleks Balai Pemuda Surabaya. (Foto: Kominfo Surabaya)

Gaya Hidup

ARTSUBS 2025 Hadirkan Ragam Media Seni Kontemporer

Minggu, 3 Agu 2025 - 10:47 WIB

Parkir di kawasan Jalan Tunjungan Surabaya (dok. Pemkot Surabaya)

Surabaya Raya

Pemkot Surabaya Resmi Tiadakan Parkir TJU Jalan Tunjungan

Jumat, 1 Agu 2025 - 17:51 WIB

EIGER Store Manyar 2 Surabaya (Istimewa)

Ekonomi Bisnis

EIGER Resmikan Flagship Store Manyar 2 Surabaya

Kamis, 24 Jul 2025 - 09:54 WIB

dok. Tim dari Basarnas saat bertemu Wakil Bupati Banyuwangi, Mujiono, di Banyuwangi, Jumat (18/7/2025) (Foto: Pemkab Banyuwangi)

Daerah

Basarnas Akan Bangun Kantor SAR di Banyuwangi

Senin, 21 Jul 2025 - 22:07 WIB